Rabu, 20 Juli 2016

 Power Supply (atau disebut Catu Daya) adalah suatu alat listrik yang menyediakan energi listrik untuk perangkat listrik ataupun elektronika lainnya. Power Supply (Catu Daya) mengambil sumber energi listrik dan mengubahnya menjadi energi listrik yang digunakan sebagai sumber listrik perangkat elektronika lainnya. Oleh sebabnya, Power Supply terkadang disebut  Electric Power Converter.










Jenis-Jenis Power Supply

Pada umumnya, Power Supply dibagi menjadi 3 jenis, yaitu berdasarkan Fungsinya, Bentuk Mekanikalnya dan Metode Konversinya. Penjelasan singkat mengenai ketiga kelompok tersebut adalah:


1. Power Supply Berdasarkan Fungsi (Functional)
Power supply yang berdasarkan fungsinya dibedakan menjadi 3 jenis. Yaitu Regulated Power Supply,  Adjustable Power Supply dan Unregulated Power Supply.

  • Regulated Power Supply: Power Supply yang dapat menjaga kestabilan tegangan & arus listrik meskipun perubahaan pada beban atau sumber listrik (Tegangan dan Arus Input).
  • Adjustable Power Supply: Power Supply yang tegangan/Arusnya dapat diatur  sesuai dengan kebutuhan menggunakan Knob Mekanik. Ada 2 jenis Adjustable Power Supply yaitu Regulated Adjustable Power Supply dan Unregulated Adjustable Power Supply
  • Unregulated Power Supply: Power Supply yang tegangan ataupun arus listriknya dapat berubah saat beban berubah atau sumber listriknya mengalami perubahan.

2. Power Supply Dari Bentuknya
Dari bentuknya, Power Supply yang digunakan untuk perangkat elektronik seperti Televisi, Monitor Komputer, Komputer Desktop maupun DVD Player. Power supply biasanya ditempatkan di dalam atau menyatu ke perangkat-perangkat tersebut sehingga kita sebagai konsumen tidak dapat melihatnya secara langsung sehingga hanya terdapat kabel listrik yang dapat kita lihat dari luar. Power supply jenis ini disebut Power Supply Internal atau Built In. Namun ada juga Power Supply yang berdiri sendiri (stand alone) dan berada diluar perangkat elektronika yang kita gunakan seperti Adaptor Laptop & Charger Handphone. Ada juga Power Supply stand alone yang bentuknya besar dan dapat disetel tegangannya, biasanya inverter jenis ini digunakan dalam kegiatan industri.

3. Power Supply Berdasarkan Metode Konversinya
Power supply yang dibedakan dari metode konversinya dapat dibedakan menjadi Power Supply Linier  yang mengkonversi tegangan listrik secara langsung dari Inputnya serta Power Supply Switching yang harus mengkonversi tegangan input ke arus AC atau DC terlebih dahulu.
Next
This is the most recent post.
Posting Lama

0 komentar:

Posting Komentar